Kuresapi rasa di sini
di galau dan riuh yang hadirkan rindu
Apakah ada tempat
untuk khayal dan nyata
bertemu dalam bahagiaku?
Menyesap beribu-ribu mimpi
yang menggebu-gebu di kalbu
dan menghukum segala damba yang rindu rupa
Kaukah itu berdiri di sudut pelupuk mataku
tersenyum samar
dan gelisahkan hasratku
Tiada kan ku sangkali cinta
namun juga tak akan pernah bercerita
Rapih kulipat di hati..
di galau dan riuh yang hadirkan rindu
Apakah ada tempat
untuk khayal dan nyata
bertemu dalam bahagiaku?
Menyesap beribu-ribu mimpi
yang menggebu-gebu di kalbu
dan menghukum segala damba yang rindu rupa
Kaukah itu berdiri di sudut pelupuk mataku
tersenyum samar
dan gelisahkan hasratku
Tiada kan ku sangkali cinta
namun juga tak akan pernah bercerita
Rapih kulipat di hati..
.
.
waktu ini ditulis gw dan teman2 baru abis dari stase psikiatri alias Ilmu Kesehatan JIWA
sekitar bulam Maret 2008
jangan heran kalo kak Mira bilang ini waham
hahahaha
kayaknya bukan waham deh, kak Mir
ini lebih sebagai feeling induce halusination
hahahaha apa pula itu ya?
well sekarang ini lagi nggak banyak kerjaan di RS jadi sempet deh buat blogging
tapi sayangnya nggak bisa blog walking
maaf ya teman2
jgn disimpan terus nanti jadi penyakit hehehe
BalasHapusakhirnya membaca puisimu,seiri....
BalasHapussedang kuresapi juga rasaku,
sedikit menyiksa karena terasa berat dan mengganggu.
* dua hari ini sakit kepala menggila :(
Hohoho...kangen dan cinta yang terpendam kah :)
BalasHapusPuisinya bagus mbak, sesuai dengan yng saya rresapi hari ini yaitu meresapi sakit kaki...:)
BalasHapussayu. best. saya suka!!! =D
BalasHapusrapi..tersimpan sangat rapi di hati..yang telah tersulam anyaman benang emas..mmhh syahdu..
BalasHapusyaa...koq ga bs BW mba..aku kan kangen..heheh...
Halo teman,
BalasHapusSenang sekali membaca tulisan2 anda yang menghanyutkan.
multibrand.blogspot.com
hmm..lagi2 ttg rindu..
BalasHapusselalu ada ruang untuk sebuah kemungkinan.
BalasHapuspuisinya bagus, sudah saya follow balik mbak..
terimakasih ya..