Senin, 12 Januari 2009

Tiba-tiba saja

november

t
iba-tiba saja
rindu menyeruak bersama bayangmu
di hadir sepi hari ini
dan galau yang entah dari mana
aku tak tahu harus bagaimana
sampai kucicip resah
aku tak tahu harus bagaimana
sampai kuteguk gelisah
aku tak tahu harus bagaimana
sampai dadaku sesak
aku tak tahu harus bagaimana
jika tak kulihat
dirimu
hari ini
tersenyum manis...




.
.
.
puisi lama juga
umhh
rasanya nggak usah di komentari
lagian sesuatu yang spontaneous
sebaiknya sekarang nggak usah dibahas

.
.
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

do not leave before say anything, please

follow me and i follow you, but don't forget to leave some coments at my post..