DARI TEPI PANTAI BOULEVAARD MANADO
Titik-titik hujan yang kali ini
membuatku ingat pada nyanyi sunyi
yang belum juga redah sejak pagi
dan rindu yang belum juga jera sejak mulai kurasai
Titik-titik hujan yang kali ini
membuatku ingat pada lagu sepi
yang belum juga berhenti sejak pagi
dan hasrat kasih yang belum juga letih sejak mulai kusukai
Titik-titik hujan yang kali ini
membuatku ingat pada senandung lirih
yang mulai redah malam ini
dan harap yang telah kulipat rapih sejak mulai ku menata hati kembali
Titik-titik hujan yang kali ini
membuatku ingat pada tembang hati
yang kembali berderai menghias langit ungu tengah malam ini
dan cinta dalam kalbu yang ingin kuganti suatu saat nanti
(walau padamu mungkin ia enggan berhenti)
Kayaknya jadi sedih nih..baca puisi ini, kalau saya " titik-titik hujan kali ini mengingatkan saya akan sendal jepit yang hanyut terbawa air " he..he
BalasHapusEh..ya bu, awardnya sudah lama saya pasang di http://hanyailusi.blogspot.com
Salam sobat, datang mempererat silaturahmi... maaf baru mampir lagi... kesehatan memburuk baru membaik... Semoga selalu dalam kebahagiaan...
BalasHapusNinneta
wah...jadi termenung baca puisi ni...huhu...
BalasHapusNice poem. Titik-titik hujan, rinainya selalu membuat tertegun.
BalasHapusTitik hujan yang kali ini tak biasanya. Ia tak membasahi diri, tapi membasahi hati! Dan hatiku basah membaca "Titik-Titik Hujan Yang Kali Ini"
BalasHapusTitik-Titik Hujan yang membwa keberkahan yaitu award.. Slamat awardnya MBak
BalasHapus@ALL:
BalasHapusYANG SUDAH BERKOMENTAR SILAHKAN BAWA PULANG AWARDNYA YA..
titik-titik hujan itu adalah duka yang tercurah dari tangis langit pada daun gugur, bayang bulan, tanah gembur dan ujung jalan untuk lalu mengembun dan hilang sirna..
BalasHapussemoga bagimu titik hujan itu meniadakan segala duka hati, seiri.. :)
Dini hari perlahan dengan berjingkat kubuka pintumu,
BalasHapustergugu pada rindu yg kau tuliskan pada sketsamu dengan begitu indah sahabat ^^
rindu,...
salahkah jka aku pun merindu ?
pada angin,yg kemarin sore menghembuskan kesejukan tak bertepi.
rindu,...
masih bolehkah ku rindu pada putik mawar,meski duri-duri tepat menusuk jemari.
akhhh...rindu,
tak jera ku mengingatmu.
begitu juga dirimu....
Pagi2 berkunjung ke sini,menyejukkan hati :)
BalasHapustitik-titik hujan kali ini
BalasHapusmembuatku sakit [terlalu sering kehujanan sih^^]
bu dokter tolongin doong...
ah,kiapa ni hujan bekeng mellow-mellow trus..ayooo,di mana matahari, buat semuanya cerah lagi!!
hmm.... lagi termenung sendirian di tengah rintikan hujan...
BalasHapus@noor:
BalasHapusmakasih..sudah kuliat kog..
trimss
nanti yang dari Noor kupasang juga..
@Nineta:
jangan menyerah..
tetap semangat!!
@Shukri:
jangan sedih ya..
@Newsoul:
Trimss, mbak
@insanits37:
hehehehe
janganterbawa suasana..
(^^)V
@Laksamana Embun:
BalasHapusthank you..
@Pohon dan senja:
kalian sungguh puitis..
@Shin-kun:
arigato...
@rid:
minum Vit.C dosis tinggi juga biar nggak gampang sakit..
@Arfi:
di mana-mana basah, Fi..
puisi yang indah, manis, dan sangat romantis mbak...
BalasHapusini puisi hadiah untukku juga kan sist' ? :)
BalasHapus